PTA Surabaya

PA BANGKALAN HADIRI MONEV KINERJA ANGGARAN TA 2023

Berita dari Pengadilan Agama Bangkalan 20 November 2023, Telah dilihat 9 kali

Bangkalan – Jumat (17/11/2023), Pengadilan Agama Bangkalan mengikuti rapat monitoring dan evaluasi capaian kinerja anggaran TA 2023 yang diadakan oleh Biro Perencanaan dan Organisasi Mahkamah Agung RI. Acara ini diikuti oleh Faiza Amalia Yunan, S.Ak, Penyusun Laporan Keuangan PA Bangkalan. Sosialisasi tersebut berdasarkan surat undangan Nomor : 317/BUA.1/UND.OT1.6/XI/2023 tanggal 15 November 2023, Perihal tentang undangan rapat monitoring evaluasi capaian kinerja anggaran TA 2023. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari, yakni Kamis 16 November hingga Jumat 17 November 2023.

Dasar kegiatan tersebut merujuk peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 22/PMK.02/2021 tanggal 15 Maret 2021 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Anggaran atas Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga. Dibuka pukul 10.00 WIB oleh Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi BUA Mahkamah Agung RI, Bapak Sahwan, S.H., M.H. Adapun agenda pada hari pertama ini difokuskan pada DIPA 01. Kegiatan monitoring evaluasi diprioritaskan untuk diikuti oleh satuan kerja yang capaian kinerja anggaran masih di bawah 85 sampai dengan 14 November 2023. 

1

Dalam sambutannya, Bapak Sahwan menyampaikan, “Saat ini masih banyak satuan kerja yang capaiannya dib awah standar. Kami mengambil langkah bagi satker yang belum mencapai standar, agar bisa mencapai nilai smart yang lebih baik dari tahun sebelumnya.”. Adapun berdasarkan pemaparan, Mahkamah Agung RI pada tahun 2022 berhasil mendapat peringkat ke lima untuk K/L dengan pagu yang besar. Sedangkan pada tahun 2023 ini, diharapkan Mahkamah Agung RI dapat memperoleh peringkat satu maupun dua dalam nilai capaian kinerja. 

Nilai Capaian Kinerja atas pelaksanaan anggaran sd Triwulan III 2023 pada Mahkamah Agung RI memiliki kinerja dengan kategori Baik, yaitu dengan nilai 88,08 memiliki peringkat ke 5 dari 84 Kementerian/Lembaga. Mahkamah Agung RI juga mempunyai nilai diatas rata-rata NKA nasional sebesar 72,72. Hal tersebut mengindikasikan upaya perbaikan dari waktu ke waktu yang mengindikasikan capaian kinerja yang lebih baik dari tahun 2022. Langkah strategis akhir tahun yang dapat diambil untuk mencapai prestasi tersebut antara lain percepatan belanja modal dan belanja barang ekstrakomptabel.  Agar nilai kinerja lebih optimal, strategi lain yang dapat dilakukan yakni melalui peningkatan nilai kinerja dari masing-masing satker, sebab saat ini masih terdapat nilai rata-rata satker yang sangat rendah yaitu Unit Ditjen Badan Peradilan Umum (54,90) dan Ditjen badan Peradilan Militer dan TUN (69,75). Perlu juga dilakukan peningkatan efisiensi pada masing-masing Unit Eselon I. Nilai efisiensi yang sangat rendah (Nol) pada semua Unit Eselon I Ditjen Badan Peradilan Umum, Balitbang Diklat Kumdil 78,82, dan Bawas. Dan yang terakhir ialah, meningkatkan Penyerapan anggaran yang masih dibawah 80% yaitu satker di lingkungan Ditjen Badan Peradilan Umum sebesar 74,23, Balitbang Diklat Kumdil 78,82. Pengukuran kinerja TA 2023 ini berasal dari capaian output 43,5%, efisiensi 28,6%, konsistensi penyerapan anggaran terhadap perencanaan 18,2% serta penyerapan anggaran 9,7%. Dari adanya monev tersebut, diharapkan seluruh satuan kerja dapat mencapai nilai kinerja yang optimal sesuai harapan.